“Membuang” atau menelantarkan orang sakit yang membutuhkan. Kebebasan warga negara untuk menyampaikan kritik termaktub dalam Pasal 28E ayat 3 UUD RI 1945 dan Pasal 44 Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999. (1) Setiap orang berhak atas perlindungan diri pribadi, keluarga, kehormatan, martabat, dan harta benda yang di bawah kekuasaannya, serta berhak atas rasa aman dan perlindungan dari ancaman ketakutan untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang merupakan hak asasi. MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN “PENERAPAN Pasal 28 E ayat 3 DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA” Oleh : ZAIM MUTOHAR F3614103 PROGRAM STUDI D3-KEUANGAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015 Kata Pengantar Segala puji bagi Allah SWT tuhan semesta alam, karena berkat rakhmat dan karunia- Nya, saya dapat menyelasaikan tugas makalah Pendidikan. Pasal 20, Pasal 21, Pasal 22E ayat (3), Pasal 24C ayat (1), Pasal 28, Pasal 28C ayat (2) dan Pasal 28J Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Hak dasar yang dimiliki oleh tiap individu dalam sebuah negara tercantum pada konstitusinya. Pasal 22A, Pasal 22B, Bab IXA, Pasal 25E, Bab X, Pasal 26 Ayat (2) dan Ayat (3), Pasal 27 Ayat (3), Bab XA, Pasal 28A, Pasal 28B, Pasal 28C, Pasal 28D, Pasal 28E, Pasal 28F, pasal 28G,. Tahun 1945 Pasal 28E ayat (1) dan (2) serta Pasal 29 ayat (1) dan (2):1 Pasal 28E : (1) Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih. Pasal 28E ayat (3) “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat”. ; Pasal 13 huruf c sepanjang frase “peragaan wujud rokok dan atau penggunaan rokok” UU No. Pasal 28E ayat (3) “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat”. Pendahuluan Pasal 28E Ayat 1 dan 2 adalah bagian dari Pasal 28 Undang-Undang Dasar 1945 yang mengatur tentang hak asasi manusia di Indonesia. IG. A. Pasal 28E Ayat 1 dan Pasal 29 Ayat 2 UUD NRI 1945 menggariskan perlindungan dan kebebasan dalam memilih agama serta beribadah sesuai dengan keyakinan masing-masing. Pasal tersebut berbunyi, " Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. Di antaranya UUD 1945 Pasal 28, Pasal 28E ayat 3, dan Pasal 28G ayat 2, seperti dijelaskan dalam buku Pasti Bisa Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA/MA Kelas X karya Tim Ganesha Operation. Hal ini juga sudah tertulis dalam UUD 19945 pasal 28E ayat (3) UUD 1945 yang menyatakan, “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat”. 2. Dalam UUD 1945 Pasal 28E Ayat 3 juga disebutkan, bahwa kebebasan mengeluarkan pendapat merupakan bagian dari hak asasi manusia. Negara wajib melindungi hak tersebut dan memastikan bahwa setiap warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk menjalankan kepercayaan. · Implementasi nilai instrumental Pancasila pada sila pertama ini sudah termaktub di dalam konstitusi, seperti pada Pasal 29 Ayat 2 UUD 1945. Pasal 1 angka 13 UU 40/1999. Berdasarkan isi undang-undang dasar 1945 sendiri, kewajiban dan hak warga negara Indonesia telah diatur sedemikian rupa dalam beberapa pasal, yakni pasal 27 dan pasal 28. Contoh Implementasi Nilai Instrumental Pancasila. Jawaban terverifikasi. Bahas Kondisi Negara, Konferensi APHTN-HAN 2023 Bakal Digelar di Batam. Pasal 28A. Pasal 28E ayat (3) UUD 1945 menyatakan bahwa “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat”. ”. D. Apa itu Pasal 28E? Perlindungan Hak Asasi Manusia dalam Pasal 28E. (3) Segala putusan Majelis Permusyawaratan Rakyat ditetapkan dengan suara yang terbanyak. Agar semakin tahu apa saja hak warga negara, maka kita bisa menyimak poin-poin berikut ini:Pasal 28E Ayat 1 - 3 Pasal 28E Ayat 1. Hukumonline. Di jaman sekarang ini, memang semua rakyat Indonesia berhak dan berkewenangan untuk berpendapat. Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar. Jaminan atas hak kebebasan beragama dan berkeyakinan bagi warga negara Indonesia itu tercantum dalam Pasal 29 UUD 1945. E. ketiga. Pasal 20, Pasal 21, Pasal 28, Pasal 28C ayat (2), Pasal 28E ayat (3), dan Pasal 28J Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. UU No 2 tahun 2008 tentang Partai Politik (UU Parpol) 2. Kebebasan berpendapat di Indonesia diatur di dalam Pasal 28E Ayat 3 UUD 1945 yang berbunyi “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Pasl 28E ayat (3) UUD Tahun 1945. Jakarta - . Pasal 33, Ayat 3 Bumi dan air, dan kekayaan alam didalamnya, dikuasai oleh negara dan sebesar-besar kemakmuran rakyat; Pasal 34 Miskin dan miskin di bawah umur harus dibayar oleh negaranya sendiri;. co. Penerapan pasal ini akan memastikan bahwa hak asasi manusia dihormati dan dilindungi oleh negara. (2019). Hak kebebasan berpendapat dan berekspresi dilindungi Pasal 28, 28E ayat (2) dan (3), dan Pasal 28F UUD NRI Tahun 1945 serta Pasal 19 ICCPR. Kebebasan berpendapat dan berekspresi merupakan amanah Undang-Undang Pasal 28 dan Pasal 28E ayat (3) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang menyatakan "setiap orang berhak. Pasal 28E ayat 2 UUD NRI Tahun 1945. -Pasal 28E ayat (3) UUD 1945 Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat VI. 126 No. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Belum dimasukan Pasal 28 G ayat 1 dan 2 UUD 1945 sebagai jaminan hak asasi manusia untuk mengatur informasi 1. (1) Setiap orang bebas memeluk suatu agama dan beribadah. Pasal 33 Ayat (3) UUD NRI 1945: menegaskan bahwa bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya harus dikuasai negara. Lalu bagaimana perwujudan dari Pasal 28E Ayat 1 UUD 1945? Berikut penjelasan selengkapnya seperti yang telah dirangkum Liputan6. Terdapat pasal yang membatasi hak ikut serta dalam pemerintahan ini, yakni pasal 28J ayat 2. Untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat terutama Pelaku Usaha dalam mendapatkan Perizinan Berusaha dari sektor pertanian, Undang-Undang ini mengubah, menghapus, atau. Pasal 28E. Sebagai negara hukum, Indonesia memiliki beberapa sumber hukum, seperti Pancasila dan UUD 1945. " Kebebasan berpendapat merupakan hak asasi. Pasal 28E : Ayat 1 : Setiap orang berhak memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan meninggalkannya, serta berhak kembali. 4. Pasal 28E (1) Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan. hasilnya adalah Amandemen II UUD 1945 sebagai berikut: Pasal 28E ayat (2) UUD 1945, "Setiap orang berhak atas kebebasan meyakini kepercayaan menyatakan pikiran dan sikap sesuai dengan hati nuraninya", ayat (3), "Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat", Catatan: pasal ini berasal dari Pasal 28 UUD. Budiyono dalam Politik Hukum Kebebasan Beragama dan. Pasal 20, Pasal 21, Pasal 26, Pasal 27, Pasal 28B ayat (2), pasal 28D ayat (1) dan ayat (4), Pasal 28E ayat (1), Pasal 28I ayat (2), dan Pasal 28J Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA dan PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA : N A K S U. Dalam Pasal 28E ayat 3 UUD 1945 tertulis, "Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Nah, itulah penjelasan tentang hak asasi politik. Bahwa PARA PEMOHON dengan merujuk pada Pasal 28C ayat (2) dan Pasal 28E ayat (3) UUD 1945 PEMOHON selaku kelompok orang yang mempunyai kepentingan sama, yang selama ini mempunyai kepedulian serta menjalankan aktifitasnya dalam penegakan hukum, pencegahan dan pemberantasan korupsi, serta menuju cita-cita pembentukan. Sila ketiga: mendukung suatu pengembangan “Pembangunan” di berbagai wilayah. . Pasal 28E Ayat 1 - 3 Pasal 28E Ayat 1. 3) Pasal 28D ayat (2) setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapatPasal 20, Pasal 21, Pasal 26, Pasal 27, Pasal 28B ayat (2), pasal 28D ayat (1) dan ayat (4), Pasal 28E ayat (1), Pasal 28I ayat (2), dan Pasal 28J Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA dan• Pasal 28E ayat (2) dan ayat (3) UUD 1945: (2) Setiap orang berhak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sikap, sesuai dengan hati nuraninya. UUD 1945 pasal 28 E ayat (3) berbunyi, "Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan. Pasal 28A. Dalam Pasal 28E Ayat (3) Undang-Undang Dasar 1945 disebutkan bahwa setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. I. Pasal 33 ayat 3: Tanah, air, dan sumber daya alam yang dikandungnya telah dikendalikan oleh negara dan digunakan untuk kesejahteraan rakyatnya secara maksimal. Seperti telah diungkapkan pada uraian terdahulu, bahwa dalam perubahan UUD NRI 1945 dilakukan penambahan ketentuan mengenai HAM. 2. Pasal 28E ayat (3) UUD 1945 menyatakan, ”Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat; (Bukti P-2) 12. 24 tahun 2003 tentang Mahakamah Konstitusi pasal 10 ayat 1c. Ini bermakna sejak awal pengakuan atas kebebasan tersebut PASAL 28 E AYAT 3. id - Jaringan Pembelajaran SosialHak kebebasan berpendapat dan berekspresi dilindungi Pasal 28, 28E ayat (2) dan (3), dan Pasal 28F UUD NRI Tahun 1945 serta Pasal 19 ICCPR. Pasal 22A UUD 1945 jo Pasal 6 ayat (1) UU No. Sebab, UU Ormas dibangun berdasarkan kerangka. Pasal 34: Anak-anak miskin dan. Pasal 28E ayat (3) “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat”. 39 Thn 1999 Hak Asasi Manusia (UU HAM) d. ; Pasal 13 huruf c sepanjang frase “peragaan wujud rokok dan atau penggunaan rokok” UU No. Pasal 28e ayat 3 UUD 1945 memberikan perlindungan bagi setiap orang untuk dapat mengekspresikan pendapat dan keyakinannya secara bebas. Kebebasan berpendapat merupakan salah satu hak asasi manusia yang penting dalam. Perlindungan hak asasi manusia sangat penting karena hak asasi manusia merupakan hak yang. 1/PNPS11965. Pasal 28E (1) Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan. Kerusuhan 13–15 Mei 1998, melanggar UUD 1945 28I ayat 2. Pasal 28D ayat (3) Setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan. Sejak dulu sampai sekarang, kesadaran ini tak pernah lepas dan terus melekat erat di masing-masing individu. ". ayat 1 dan 2 serta Pasal 28I. Pasal 28E ayat (2) dan 28I ayat (1) Hak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sikap, sesuai dengan hati nuraninya Pasal 28E ayat (3) Hak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat Pasal 28F Hak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi Pasal 28G ayat (1) Hak atas rasa aman dan. Di dalam mewujudkan pemenuhan hak kebebasan berpendapat dan berekspresi,. Pasal ini menyiratkan bahwa sebagai warga negara yang baik, kita. Pasal ini mengatur mengenai hak asasi manusia yang diakui oleh negara dan harus dilindungi oleh negara. 10 Tahun 2004 Materiil 1. Dengan demikian UUD 1945 secara langsung dan tegas memberikan jaminan kebebasan untuk berserikat atau berorganisasi (freedom of association), kebebasan berkumpul (freedom of Pasal 28E Ayat (3) Uud 1945. Agar semakin tahu apa saja hak warga negara, maka kita bisa menyimak poin-poin berikut ini: Salah satu pasal yang membahas tentang hak adalah Pasal 28 UUD 1945. 36 pasal D. Pasal 28F Setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh. 2Pasal 28E ayat 3, Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945 3Pasal 1 ayat 1, Undang-undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan MenyampaikanDan juga pasal 28E Pasal 3 berbunyi "Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Indonesia 1945 pada Pasal 28E ayat (3) yang mengemukakan bahwa setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Hak dan kewajiban serta kedudukan warga negara telah diatur dalam UUD 1945. tubuh (Pasal 28E ayat (1) dan Pasal 29) yang mengatur mengenai hak atas kebebasan beragama dan beribadah, yang kemudian diatur lebih lanjut dalam berbagai peraturan perundang-undangan, antara lain UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM dan UU Nomor 1/PNPS/1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama. Berdasarkan sistem demokrasi Indonesia yang telah berjalan maka norma Pasal 14 ayat (1) dan atau ayat (2) dan atau Pasal 15 UU 1/1946 akan membatasi gerakan demokrasi karena tidak ada. Pasal 28e Ayat 1 UUD NRI Tahun 1945 harus diaplikasikan dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Undang-Undang Nomor. Pasal 28E ayat 3; Namun, hak ini tidak bersifat mutlak dan absolut. Pengertian Pasal 28D Ayat 3 Pasal 28D Ayat 3 adalah bagian dari Pasal 28 UUD 1945 yang berisi tentang Perlindungan Hak Asasi Manusia. Pasal 28e ayat 3 UUD 1945 mengatur tentang hak asasi manusia, meliputi kebebasan beragama dan berkeyakinan serta kebebasan menyatakan pendapat. Berikut merupakan 4 nilai praktis pancasila, antara lain. Hak ini. Pasal 28E ayat (3) 5: Kemerdekaan memeluk agama dan beribadah menurut agama dan kepercayaan masing-masing: Pasal 28E ayat (1) 6: Ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara: Pasal 30 ayat (1) 7: Mendapat pendidikan: Pasal 31: 8: Bebas memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budaya nasional:HAM telah diatur dalam Undang Undang Dasar 1945 pasal 27 sampai 34. Kebebasan berekspresi termasuk kebebasan. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (selanjutnya disebut UU ITE) menuai kontroversi. (4) Setiap orang berhak atas status kewarganegaraan. " Di Indonesia, keberagaman mencakup banyak hal, mulai dari suku, ras, agama, hingga perspektif di masing-masing daerah. com – Undang-Undang Dasar 1945 menjadi perwujudan kemerdekaan bangsa yang ingin bebas dan lepas dari penjajahan kolonial. Pasal 28E ayat (3) berbunyi “setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat”. Kebebasan mengeluarkan pendapat diatur dalam Pasal 28E Ayat 3 UUD 1945, yang menyatakan bahwa setiap orang berhak atas kebebasan mengeluarkan pendapat, baik secara lisan maupun tulisan, dan juga hak untuk mencari, memperoleh, dan menyampaikan informasi dan ide melalui media apapun. pasal 29 ayat (2) adalah pasal 28E ayat (1) merupakan penjelasan tentang hak-hak asasi, dimana salah satunya adalah hak beragama, sedangkan pasal 29 ayat (2) adalah jaminan negara atas hak tersebut. Kesimpulan. dan Transaksi Elektronik;Pasal 5 ayat (1), Pasal 20, Pasal 25A, Pasal 28D ayat (1), Pasal 28E ayat (2), Pasal 28E ayat (3), Pasal 28F, Pasal 28G ayat (1), Pasal 28J ayat (2), dan Pasal 33 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;. Untuk itu,. ëe ³îþ'dæüñÐ g«¬ iåÂÅ Ïƺ :S ®b ¶ž ~Q#¬ §â‡![À› ÍcQ ´Û. Berdasarkan isi undang-undang dasar 1945 sendiri, kewajiban dan hak warga negara Indonesia telah diatur sedemikian rupa dalam beberapa pasal, yakni pasal 27 dan pasal 28. Presiden dan Wakil Presiden memegang jabaran selama lima tahun, dan sesudahnya dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama hanya untuk satu kali masa jabatan. Indonesia adalah negara demokratis yang menjunjung kebebasan hak asasi penduduknya, termasuk aturan agama. Ditegaskan bahwa “Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di. Pasal 20, Pasal 21, Pasal 28, Pasal 28C ayat (2), Pasal 28E ayat (3), dan Pasal 28J Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Tags: #dewan pers #hak asasi manusia #kebebasan pers. Isu hukum yang menarik adalah tentang hubungan negara dan agama di dalam konteks Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 terutama Pasal 28E ayat (1) dan (2), Pasal 28I ayat (1) dan Pasal 29 ayat (2). Sebenarnya, masalah keyakinan terhadap suatu ajaran agamaD. 1 Tahun 1974, dan frasa “selama perkawinan berlangsung” pada Pasal 29 ayat (4) UU No. Hak atas. B. Bunyi dan hak tentang pasal 28D ayat (3) dan pasal 28E ayat (3) 28D ayat 3 setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yg sama dalam. Pasal 28C ayat (1) Hak atas usaha perekonomian dan kemakmuran Pasal 33 Hak atas jaminan kesejahteraan sosial Pasal 34 Hak dan kewajiban beragama tersebut dijamin dalam UUD Tahun 1945, terutama dalam pasal 28E dan 29. Secara umum kebebasan mengeluarkan pendapat diatur dalam Pasal 28 E Ayat 3 Undang-Undang Dasar 1945 bahwa setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Misalnya, hak untuk menyatakan pendapat tidak boleh mengganggu hak orang lain atau melanggar. Dalam ayat tersebut, dikatakan bahwa “setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan. Dalam melaksanakan ketiga hak tersebut, setiap warga negara berkewajiban mematuhi berbagai ketentuan yang mengaturnya. Hak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan (pasal 28D ayat 3). Dengan demikian, warga negara Indonesia berhak menyatakan pendapat dan mengeluarkan pikiran secara bebas sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku. Pasal 29 ayat 2 memiliki makna bahwa negara menjamin kemerdekaan penduduknya untuk beragama dan beribat. ” Bermakna setiap orang dapat tinggal di wilayah Indonesia maupun meninggalkan dan dalam waktu tertentu dapat kembali selama melaporkan keberadaannya di luar negeri. Dilansir dari situs resmi DPR Indonesia, setelah mengalami 2 kali amandemen, inilah isi terkini dari Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 28 tentang Hak Asasi Manusia: Pasal 28. Hukum Laut PBB 1982 tentang UNCLOS. UUD 1945, yang merupakan landasan konstitutional Indonesia, dan merupakan norma hukum tertinggi di Indonesia, selain memuat mengenai sistem pemerintahan negara tentunya juga memuat. 5 Pasal 28E ayat (3) menyatakan: “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat” Sementara tak ada satu buktipun yang dapat menunjukan bahwa pengumuman hasil survei mengenai kesiapan dan pengetahuan pemilih atas proses dan tataPasal 28E ayat (3) menyatakan bahwa setiap orang berhak untuk memiliki pendapat dan ekspresi yang bebas. 2. "Pendapat tidak hanya disampaikan secara. Pasal tersebut berbunyi, " Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. • Hak untuk memperoleh perlindungan dari diskriminasi dan kekerasan. 3. (1) Setiap orang berhak membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah. Dalam melaksanakan ketiga hak tersebut, setiap warga. Konstitusi yakni UUD 1945 Pasal 28E ayat (3) yang jelas menyatakan “Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat”. pemerintah menetapkan aturan baru bagi masyarakat . Tuliskan makna pasal 28 E ayat 3 UUD 1945! > Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah negara dan meninggalkannya, serta berhak kembali. Bahkan, pada perubahan UUD 1945 (1999-2002), gagasan itu dituangkan secara eksplisit dalam Pasal 1 Ayat (3) UUD 1945 yang menyatakan “Negara Indonesia adalah negara hukum”. >j çÒðɺ¡¡ þ —»¨ 3 tFbÖŸ Š +èTÚÖ'>ôcºH̲ YBØB›öXcôݾB —Î EBØ ”x. UUD 1945 merupakan konstitusi negara Republik Indonesia. Pasal yang berisi tentang kebebasan memeluk agama dan beribadat menurut agamanya adalah isi pasal 28E Ayat 1 UUD 1945. Menurut Pasal 28A UUD 1945 dan Pasal 9 ayat (1) UU HAM, setiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya. Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab. Dalam Indonesia, kebebasan berepedendapat di katakan dalam UUD 45 Pasal 28E ayat 3 yaitu "Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. Pasal ini menyatakan bahwa. Pasal 28H ayat (2) “Setiap orang berhak mendapat kemudahan dan perlakuan khusus untuk memperoleh kesempatan dan manfaat yang.